gaungdemokrasi.com,Jayapura-Kontingen DKI Jakarta tampil perkasa di cabang olahraga sepatu roda di nomor Sprint 1000 meter Putra dan Putri lewat torehan dua medali emas dan satu medali perak pada partai final di Gedung Kanselir Klemens Tinal Roller Sepatu Roda, Kota Jayapura, Selasa (28/09/2021).
Ketiga medali di nomor tersebut masing-masing diraih oleh Jurnalis Nurhakim Baharizki (medali emas), Naura Rahmadija Hartanti (medali emas), dan Yemima Lovellya Lauretha (medali perak).
Jurnalis menjadi yang tercepat di nomor sprint 1000 meter final Putra dengan catatan waktu 1.44.358 detik. Catatan waktunya hanya berselisih 0.022 detik dari atlet Jawa Timur, Yossy Aditya Nugraha, dengan perolehan waktu 1.44.376 detik.
Sementara itu di tempat ketiga diduduki atlet asal Jawa Barat, Radika Rais Ananda dengan waktu 1.44.392 detik. Sedangkan Jermia Wihardja, satu-satunya atlet Papua yang turun di nomor ini harus rela menempati posisi kelima dengan waktu 1.45.008 detik.
Tak mau ketinggalan dari Jurnalis yang berdiri di podium juara, giliran Naura Rahmadija Hartanti mencatatkan namanya sebagai peraih medali emas bagi kontingen Ibukota.
Naura berhasil meraih waktu tercepat dengan catatan 1.42.920 detik disusul rekan satu timnya, Yemima Lovellya Lauretha, yang menempati peringkat kedua dengan waktu 1.43.151 detik.
Peringkat ketiga nomor sprint 1000 meter final putri ditempati oleh Delfa Amalya Putri yang tampil di bawah bendera kontingen Jawa Timur dengan waktu 1.43.748 detik.
Nabila Rahman, satu-satunya atlet Papua yang turun di nomor ini harus pulang tangan kosong setelah hanya mampu finish di peringkat keempat dengan catatan waktu 1.44.759 detik.
Sumbangan tiga medali dari nomor sprint 1000 meter final putra dan putri ini menambah koleksi medali DKI Jakarta yang didapat pada hari kedua cabang olahraga Sepatu Roda PON XX Papua 2021 kali ini menjadi tiga emas dan dua perak.
Total hingga hari kedua cabang olahraga Sepatu Roda ini, kontingen DKI Jakarta sudah mengantongi 5 medali emas dan 3 medali perak. (WS)
